Lukisan Sang Kyai
Konsep melukis kyai Fuad sederhana.ia ingin semua orang masuk surga.implementasinya adalah ia harus melukis dengan tujuan agar memberi kesadaran dan manfaat secara spiritual.
Seni Islam selalu berbicara mengenai hubungan yang kuat antara estetika dan spiritualitas. Para perupanya menciptakan komposisi titik, garis, warna, dan tekstur sekaligus melakukan praktik rohani dalam bentuk apapun.
Eksploitasi teknik,eksploitasi estetika,eksploitasi bahan,eksploitasi alat sudah selesai.tapi itu takkan pernah melahirkan karya seni-tak terkecuali karya seni rupa-yang benar-benar ‘greng’ mengetarkan.disinilah relevansi ‘jiwa seniman’ (termasuk ‘jiwa perupa’)dipersaksikan; karya seni(rupa),atau secara sarkastik; hanya seniman yang berjiwa agung sajalah bisa melahirkan karya seni agung.
Abstrak adalah jembatan untuk menengarai dunia rasional dan irasional.pemikiran semacam ini sangat cocok untuk mewadahi konsepsi ideal mengenai seni itu sendiri.seni bukanlah dunia sains yang rasional,namun juga bukan dunia agama yang penuh dogma yang tak terkira oleh rasio.akan tetapi seni dapat dimanfaatkan oleh keduanya.